Smash dua kali berturut-turut dari Fajar menutup gim pertama dengan skor 21-19.
Di awal gim kedua, pasangan Korea Selatan juga masih memulai serangan dari awal gim hingga menjadikan skor menjadi 0-3.
Lucky ball dari Fajar memperkecil ketertinggalan Fajar/Rian menjadi 2-4.
Variasi serangan dari Fajar/Rian sedikit memperkecil ketertinggalan Indonesia menajadi 4-7.
Smash menyilang dari Seo menambah poin pasangan Korea menjadi 4-9.
Kang/Seo mengamankan interval di gim kedua dengan skor 4-11.
Adu netting dari Fajar dengan Kang memperkecil ketertinggalan menjadi 6-12.
Flick Service yang berhasil dibaca Rian kembali memperkecil ketertinggalan menjadi 11-14.
Pengambilan Fajar yang gagal melebarkan jarak menjadi 12-18.
Smash keras berhasil mengunci gim kedua dengan 15-21 dan memaksa Fajar/Rian untuk bermain di gim ketiga.
Di gim awal gim ketiga service fault dari Fajar membuat pasangan Korea Selatan unggul sementara menjadi 1-2.
Drive dari Fajar berhasil menyamakan skor menjadi 4-4.
Namun placing dari Kang berhasil mengecoh Rian yang membuat skor menjadi 5-7.
Service cepat dari Fajar mampu menyamakan kedudukan menjadi 8-8.
Namun pasangan tuan rumah berhasil menguci interval gim ketiga dengan skor 9-11.
Drive-drive cepat yang diperagakan Kang/Seo selalu efektif menambah keunggulan mereka menjadi 10-14.
Kesalahan pengembalian dari Kang membuat pasangan Indonesia sedikit memperkecil ketertinggalan Indonesia menjadi 12-14.
Rally panjang berhasil dimenangkan Fajar/Rian dan kembali memperkecil ketertinggalan menjadi 16-18.
Pengembalian yang tidak sempurna dari Rian membuat pasangan tuan rumah meraih match point 16-20.
Pengembalian yang melebar dari Fajar memastikan gelar untuk pasangan Kang/Seo.
Ini merupakan gelar pertama Kang/Seo sejak dipasangkan pada bulan Desember 2021.
Source | : | SportFEAT.com |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |