Ia bahkan belum sekali pun pernah menghabiskan satu musim secara full sejak musim 2020.
Hal itu pun juga berdampak bagi Honda yang seakan kehilangan arah soal pengembangan motor mereka.
Hasilnya, Honda tanpa kemenangan di dua dalam tiga musim terakhir (2020, 2022).
Pembalap yang telah berusia 29 tahun itu begitu menghormati cara Honda menanganinya saat masih berkutat dengan cedera.
Karena menurutnya, Honda bisa saja memecat dirinya karena kondisi cederanya yang tak kunjung pulih.
Baca Juga: Yamaha Wajib Ciptakan Musuh Kuat Dalam Timnya Sendiri Jika Ingin Fabio Quartararo Melejit
Namun, Marc Marquez tak menutup kemungkinan untuk meninggalkan Honda di masa depan andaikan tak diberi motor yang kompetitif.
Source | : | autosport.com |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Matius Nico Henrikus |