Find Us On Social Media :

Final China Open 2019 - Momen 2 Mantan Ratu Bulu Tangkis Kembali Bersinar

Carolina Marin (kiri) dan Tai Tzu Ying (kanan) bakal menjadi salah satu laga yang menghiasi rentetan partai final China Open 2019, Minggu (22/9/2019)

SportFEAT.COM - Gelaran kompetisi bulu tangkis China Open 2019 menghadirkan momen indah bagi sosok Tai Tzu Ying dan Carolina Marin.

Pasalnya, turnamen kategori BWF World Tour Super 1000 ini menjadi ajang bersinarnya dua mantan ratu bulu tangkis dunia tersebut.

Baik Tai Tzu Ying dan Carolina Marin sebelumnya mengalami penurunan performa dalam beberapa bulan terakhir.

Hal tersebut dapat terjadi karena kedua tunggal putri elite dunia ini sama-sama mendapatkan cedera.

Tai Tzu Ying dikabarkan mengalami gangguan di bagian pinggul, sementara Carolina Marin menderita cedera lutut yang memaksanya absen sekitar delapan bulan. 

Akibat cedera tersebut, baik Tai ataupun Marin mengalami penurunan penampilan yang berujung dengan melorotnya peringkat dunia kedua pemain.

Tai Tzu Ying yang konsisten memuncaki ranking tunggal putri BWF sejak 1 Desember 2016, dan hanya sempat turun satu peringkat selama dua pekan, harus terlempar dari singgasana.

Per 30 Juli 2019, Tai tak lagi menyandang predikat ratu bulu tangkis dunia dan terus merosot hingga sudah duduk di peringkat empat selama tiga pekan terakhir.

Baca Juga: Hasil Kualifikasi MotoGP Aragon 2019 - Marc Marquez Jadi Raja Pole Position Musim Ini

Sementara itu, penurunan peringkat dunia yang lebih drastis harus dirasakan oleh Carolina Marin.

Setelah dihantam cedera parah pada final Indonesia Masters 2019 awal Januari lalu, ranking BWF Marin secara bertahap terus menurun. 

Masih bertengger di peringkat kedua pada akhir Januari 2019, saat ini Carolina Marin tercatat duduk di peringkat ke-24 dalam daftar terbaru yang dirilis BWF.

Kini, setelah melalui masa-masa berat, kedua pemain mendapat kesempatan untuk kembali bersinar dalam peta persaingan bulu tangkis tunggal putri dunia.

Hal itu dapat terjadi setelah mereka sama-sama sukses memenangkan laga semifinal China Open 2019 yang digelar Sabtu (21/9/2019).

Carolina Marin lebih dulu meloloskan diri ke laga puncak setelah mengatasi perlawanan wakil Jepang, Sayaka Takahashi, dengan skor 20-22, 21-13, 21-18.

Satu setengah jam kemudian, giliran Tai Tzu Ying yang mengamankan tiket final China Open 2019 usai menaklukkan Chen Yu Fei (China) juga lewat rubber game, 6-21, 21-13, 22-20.

Dengan hasil ini, maka laga final nomor tunggal putri China Open 2019 bakal menghadirkan duel sesama ratu bulu tangkis dunia.

Dari informasi yang dihimpun SportFEAT.com, pertemuan Marin kontra Tai bakal ditempatkan pada urutan kedua dari rangkaian lima laga final China Open 2019 yang digelar Minggu (22/9/2019).

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Jelang Chelsea Vs Liverpool - Juergen Klopp Bisa Jadi Pelatih Paling Keren

Terkait keberhasilan menembus final China Open 2019, Carolina Marin sempat merasa sedikit terharu atas pencapaiannya tersebut.

Bahkan pemain 26 tahun itu mengaku sedikit menangis sesaat setelah berhasil memastikan kemenangan di Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou, China.

"Saat ini saya merasa begitu bahagia. Setelah memenangkan laga, saya tertunduk di lapangan dan sedikit menangis," tutur Marin dikutip SportFEAT.com dari laman BWF.

"Ketika Anda mengalami cedera panjang dan menjalani rehabilitasi, Anda akan memiliki sikap pantang menyerah dan terus terpacu meraih hasil lebih."

"Saya sangat gembira karena pada turnamen kedua (pasca-comeback) saya mampu kembali mencapai final turnamen BWF World Tour Super 1000," ujar Carolina Marin melanjutkan.