Find Us On Social Media :

Valentino Rossi Sedih dan Kecewa Tak Bisa Boyong 2 Kru Timnya yang Paling Setia ke Petronas Yamaha

Susunan mekanik pertama Valentino Rossi di Yamaha pada MotoGP 2004. Atas (kiri ke kanan): Gary Coleman, Alex Briggs, kepala kru Jeremy Burgess, Matteo Flamigni. Bawah: Brent Stephens, Bernard Ansiau.

Rossi sendiri memang dikenal dekat dengan seluruh kru timnya. Bahkan mereka sudah dianggap keluarga kedua bagi The Doctor.

"Setiap saya memasuki pit, saya merasa seperti pulang ke rumah. Kami telah bekerja sama selama 20 tahun dan mereka adalah keluarga saya," tukas Rossi.

Di sisi lain, Alex Briggs sendiri sudah memahami nasibnya tak akan lagi mendampingi Valentino Rossi tahun depan.

Baca Juga: Nyaris Celaka, Francesco Bagnaia Ingin Jaminan Sirkuit MotoGP Selalu Bersih Sebelum Balapan

Briggs pun mengakui bahwa mulai 2021 dia dipastikan akan menganggur karena tak ada tempat lagi di Yamaha.

"Anda mungkin sudah mendengar kabar bahwa saya tidak akan bersama pembalap saya di Petronas tahun depan. Sekalipun saya ingin menemaninya hingga pensiun, tim Petronas tidak bisa merestuinya," tulis Briggs dalam unggahan Instagramnya.

"Sejak seri Jerez, saya sudah tahu tidak ada tempat bagi saya di tim pabrikan Monster Energy.

"Jadi sekarang saya free agent dan saya mempertimbangkan tawaran dari tim lain meskipun hampir pasti saya akan tinggal di Australia tahun depan setelah 28 musim bekerja dengan pembalap terbaik di dunia," tukasnya.

Baca Juga: Fabio Quartararo Dibikin Was-was oleh Satu Tim Kejutan Jelang MotoGP Catalunya 2020

Alex Briggs berasal dari Australia, sementara Brent Stephenz berasal dari Selandia Baru. Jarak tempat tinggal keduanya yang jauh disinyalir menjadi kendala.

Sebab, hal tersebut akan mempengaruhi biaya perjalanan keduanya yang tidak murah setiap pekan balapan.

(*)

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada