Momota benar-benar merasa hampir terjebak tak bisa pulang melihat kengerian yang tengah melanda Tanah Airnya saat itu.
Tanpa tim dan rekan, ia benar-benar diliputi kekhawatiran sepanjang hari.
"Saya tidak dapat menghubungi siapa pun sampai malam," ujar Momota.
"Saya dijadwalkan meninggalkan Indonesia keesokan harinya, tetapi saya diberi tahu bahwa saya mungkin tidak dapat kembali. Saya ingat merasa benar-benar sendirian," tandasnya.
"Saya sangat khawatir dengan tim saya. Ketika pembangkit nuklir meledak, saya pikir akhir itu mungkin akan datang. Menggigilkan tulang punggungku"," imbuh Juara Dunia 2 kali itu.
Pemerintah Jepang sendiri mengambil langkah sigap menanggapi megabencana tersebut.
Baca Juga: Menuju All England Open 2021 - Target Besar Disematkan ke 3 Ganda Putra Indonesia
Meski beberapa gempa susulan terjadi dan bencana nuklir masih meluas saat itu, Negeri Sakura mampu menanggulangi bencana tersebut dan akhirnya kembali bangkit hingga sekarang.
Kento Momota sendiri saat ini tengah mempersiapkan diri menuju All England Open 2021.
Ia akan comeback di turnamen BWF Super 1000 itu setelah absen hampir setahun akibat sempat mengalami kecelakaan tunggal di Malaysia pada 2020 lalu.