SportFEAT.com - Partisipasi Shi Yu Qi ikut Kejuaraan Dunia 2022 terus mendapat sorotan setelah salah satu pejabat ofisial ikut heran. Pasalnya China sudah sempat menolak wildcard dari BWF di Phase 1.
Shi Yu Qi dikabarkan akan mengikuti Kejuaraan Dunia 2022.
Kabar ini sejatinya menjadi kabar melegakan bagi tunggal putra asal China berusia 26 tahun itu, setelah sempat mendapat skors satu tahun dari Asosiasi Bulu Tangkis China (CBA).
Terlebih Shi Yu Qi menjadi salah satu nama besar yang cukup dirindukan untuk meramaikan peta persaingan tunggal putra dunia.
Sayangnya, kabar Shi Yu Qi dikonfirmasi ikut Kejuaraan Dunia 2022 sebagaimana dilansir Sportfeat dari Sina Sports, membuat sejumlah kalangan ikut mengernyitkan dahi.
Bagaimana bisa Shi Yu Qi tampil setelah sebelumnya menolak undangan (wildcard) dari BWF di Phase 1?
Salah satu pejabat ofisial badan bulu tangkis yang cukup terkenal, tidak mau disebutkan namanya, juga ikut heran bagaimana bisa Shi Yu Qi mengkonfirmasi ikut Kejuaraan Dunia 2022.
"Saya hanya tidak bisa habis pikir bagaimana BWF bisa meloloskan hal semacam itu," kata pejabat ofisial itu, dikutip Sportfeat dari New Straits Times.
"Padahal kan jelas-jelas peraturannya menyatakan bahwa setiap pemain yang sudah menolak wildcard di Phase 1, tidak bisa lagi terhitung sebagai wakil yang eligible (bisa masuk lagi)."
"Kondisi ini memunculkan imej yang buruk dan tidak bagus untuk BWF."
"Memang betul nama besar seperti Shi Yu Qi kembali tampil itu sesuatu yang bagus untuk olahraga ini, tetapi untuk situasinya sekarang, saya rasa ini tidak benar," katanya lagi.
Sebagai informasi, menurut statuta BWF di pasal 3.3.20, setiap pemain/pasangan yang telah menolak undangan BWF sejak di Phase 1, tidak bisa membatalkan keputusan awalnya alias tidak bisa terdaftar lagi.
"Asosiasi bulu tangkis setiap negara harus mengkonfirmasi apakah para pemain mereka eligible (layak secara aturan) mengikuti kejuaraan seperti pada statuta BWF pasal 5.3.2 yang dijelaskan. Setiap pemain/pasangan yang sudah menyatakan menolak undangan di Phase 1, maka tidak bisa kembali mendaftar."
BWF sebelumnya telah mengirim wildcard (undangan) kepada sejumlah pemain yang eligible dan bisa berpartisipasi di Kejuaraan Dunia 2022.
Untuk tunggal putra China, BWF mengirimkan wildcard kepada 5 pemain yaitu Chen Long, Shi Yu Qi, Lu Guang Zu, Huang Yu Xiang, dan Zhao Jun Peng.
Sejak kualifikasi Kejuaraan Dunia 2022 berakhir, per 26 April 2022, BWF telah mengkonfirmasi siapa saja yang menolak dan menerima undangan.
Dari kelima nama itu, Shi Yu Qi dan Huang Yu Xiang telah menyatakan menolak undangan.
Bahkan dalam daftar konfirmasi undangan BWF Kejuaraan Dunia 2022 di Phase 2 pun, Shi Yu Qi terkonfirmasi telah menolak undangan.
China awalnya mengkonfirmasi bahwa Chen Long dan Lu Guang Zu menerima undangan BWF ke Kejuaraan Dunia saat Phase 1.
Adapun Zhao Jun Peng saat itu statusnya masih Invited (diundang).
Namun sekarang tampaknya telah berubah, China menolak undangan untuk Chen Long, dan menerima untuk Shi Yu Qi.
Jika Shi Yu Qi bisa tampil di Kejuaraan Dunia 2022, maka China akan diwakili 3 tunggal putra yakni Shi Yu Qi, Lu Guang Zu dan Zhao Jun Peng.