Find Us On Social Media :

PBSI Bisa Contoh Bulu Tangkis China, Berani Rombak Pasangan Ganda demi 2 Alasan Mulia

Ganda campuran China racikan baru, Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping berhasil melaju ke final Denmark Open 2022 setelah memetik kemenangan di semifinal, Sabtu (22/10/2022)

"Salah satunya untuk meningkatkan poin para pemain muda sehingga lebih banyak orang dapat berpartisipasi dalam kompetisi kualifikasi Olimpiade Paris 2024."

"Sedangkan alasan kedua adalah untuk terus mengeksplorasi lebih banyak kemungkinan mana ganda yang optimal dan menguji mereka di pertarungan yang sebenarnya," ucap Zhang Jun.

Selain itu juga berhubungan dengan keadilan kepada semua pemain agar kesempatan untuk mengikuti turnamen bisa merata.

Sebab, biasanya pemain muda masih memiliki peringkat rendah dan sulit msuk turnamen internasional dengan level yang lebih tinggi yang menyajikan poin ranking lebih banyak.

Namun jika dilakukan rombakan atau bongkar pasangan dengan yang lebih senior, maka notional point memudahkan mereka ikut turnamen dengan level lebih tinggi.

Dengan demikian, maka setelah kembali dipisah pun, pemain yang lebih muda atau berperingkat rendah bisa mengoleksi poin lebih banyak dan segera memperbaiki peringkat dunia mereka.

Bulu Tangkis China juga berencana menemukan mana pasangan yang tepat yang akan dipermanenkan untuk tujuan Olimpiade Paris 2024.

"Saya berharap melalui beberapa bulan pengamatan dan observasi kami, akan ada lebih banyak kombinasi pasangan ganda dapat berpartisipasi dalam kualifikasi Olimpiade Paris 2024," kata Zhang Jun.

"Dengan begitu kami akan segera menentukan mana pasangan ganda yang akan kami patenkan sesegera mungkin," imbuhnya.

Baca Juga: Bulu Tangkis China Lagi-lagi Berani Lakukan Rombakan Besar, Pasangan Emas Olimpiade Dipisah di Indonesia Masters 2023