SportFEAT.COM - Kharisma eks pembalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo, yang luar biasa masih mengundang apresiasi dari dua bos tim MotoGP.
Kompetisi MotoGP 2019 yang baru saja usai akan menjadi salah satu musim yang akan diingat oleh para penggemar MotoGP di seluruh dunia.
Selain karena dominasi Marc Marquez yang sangat kentara, musim kemarin juga akan diingat sebagai saat di mana ajang balap motor paling bergengsi di dunia tersebut kehilangan salah satu talenta terbaiknya.
Pengoleksi lima gelar juara dunia, Jorge Lorenzo, telah memutuskan untuk meninggalkan kompetisi yang telah membesarkan namanya tersebut seusai race pamungkas.
Faktor cedera dan kegagalan menjinakkan motor Honda membuat pembalap berjuluk Por Fuera tersebut mengakhiri karier membalapnya di usia yang masih tergolong muda.
Namun, penampilan cemerlang yang telah disuguhkan oleh Lorenzo sepanjang 17 musim meniti karier sebagai pembalap profesional ternyata tidak dilupakan begitu saja.
Banyak pihak justru masih terus mengenang peran Por Fuera yang telah memberi warna tersendiri pada ajang MotoGP, termasuk Lin Jarvis dan Davide Brivio.
Jarvis, yang merupakan bos Yamaha dan Brivio yang adalah petinggi Suzuki mengungkapkan kesan mereka akan Lorenzo.
"Jelas saja kami memiliki hubungan yang spesial, karena kami bersama-sama selama sembilan tahun," ujar Jarvis sebagaimana dikutip SportFEAT.com dari Speedweek.
Baca Juga: Punya Gaya Membalap Agresif, Maverick Vinales Tak Cocok dengan Motor Yamaha?
Source | : | Speedweek.com |
Penulis | : | Agustinus Rosario |
Editor | : | Agustinus Rosario |