Momen melihat kebangkitan Ginting pun harus tertunda. Padahal, di All England Open 2021 ini, ia berpotensi menghadapi Kento Momota (Jepang) dan menggelar megaduel MomoGi.
Penantian kisah manis Ginting itu akhirnya justru berpindah ke sisi tunggal putra Malaysia, Lee Zii Jia.
Ya, Lee Zii Jia menjadi rising star di ajang All England Open 2021 kali ini.
Baca Juga: Orleans Masters 2021 - Akhirnya Terungkap, Inilah Wakil Indonesia yang Terpaksa Mundur
Di saat tim Indonesia harus mundur, ia benar-benar mampu memanfaatkan peluang dan bahkan membuat kejutan besar dengan menjadi juara.
Perjalanan Lee Zii Jia menjadi kampiun All England Open 2021 diraih dengan dramatis tatkala ia sukses menumbangkan Kento Momota di perempat final, kemudian juara bertahan Viktor Axelsen di final dengan skor 30-29, 20-22, 21-9.
Uniknya, bagan drawing Lee Zii Jia ini sebenarnya juga berpotensi untuk bertemu Anthony Ginting di semifinal.
Baca Juga: Orleans Masters 2021 - Tunggal Putra 52 Tahun Ikut Main, Skornya Berakhir Tragis
Jika saja tim Indonesia tidak dipaksa mundur, mungkin saja alur cerita dan sejarah yang terjadi akan berbeda.
Di atas kertas, Lee Zii Jia adalah pemain underdog di hadapan Anthony Ginting. Data head to head membuktikan bahwa Lee Zii Jia belum pernah mampu menang atas Ginting.
Sejauh ini ia masih tertinggal 0-3 atas Ginting dengan pertemuan terakhir terjadi di BWF World Tour Finals 2020 lalu.
Setiap kali berhadapan Lee Zii Jia banyak kewalahan menerima serangan tajam dari Ginting.
Source | : | the star,SportFEAT.com |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |