Kala itu, hasil kurang maksimal diraih Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir yang sudah siap secara teknis namun mentalnya goyah ketika tampil di Olimpiade London 2012.
"Kalau saya flashback, Owi/Butet itu performa terbaiknya di 2012 tapi emasnya di 2016,” jelas Nova Widianto.
“Kenapa? Karena mereka secara permainan 2012 itu sudah bagus tapi secara mental belum siap," tandasnya.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Greysia/Apriyani Cuma Punya Rekor Bagus Lawan Pasangan Inggris
View this post on Instagram
Source | : | Badminton Indonesia |
Penulis | : | Bagas Dadiraka |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |