"Orang-orang seperti saya dan pembalap yang lebih tua, kami bekerja sepanjang hidup kami untuk pergi ke MotoGP, untuk mendapatkan uang, untuk mengorbankan seluruh hidup kami."
"Tapi sekarang, Anda masuk ke MotoGP dan jika dalam 1-2 tahun Anda tidak bisa membuat sesuatu, Anda akan terusir."
Dari perlakuan seperti itulah yang membuat Redding menilai tim MotoGP kurang menghargai pembalap senior.
Baca Juga: MotoGP Emilia Romagna 2021 - Mekanik Avintia Ducati Dipecat Gara-gara Tes PCR Palsu
"Apakah adil pembalap yang berkarier bertahun-tahun dengan dedikasi lalu diminta mencoba sesuatu 1-2 tahun dengan motor tidak begitu bagus?"
"Anda tidak mendapatkan uang, tapi Anda yag harus dapat pekerjaan dengan perlu melakukan ini dan itu. Ini tidak adil, Itu tidak menghormati pembalap namanya."
"Saya percaya seorang pembalap setidaknya diberi waktu 5-8 tahun di MotoGP dan setelah ini jika tidak bisa berbuat banyak barulah bisa diganti. Tapi sekarang semuanya gila, maunya hasil cepat dan terburu-buru," imbuh Redding.
Source | : | Autosport |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |