Selain itu, lamanya Marquez absen juga diprediksi membuat kondisi fisiknya berbeda dengan pembalap yang rutin berlatih keras.
Apalagi jika mengingat Marquez belum boleh dekat-dekat dengan motor lagi sejak kejadian November lalu.
"Dia (Marc Marquez) telah menjalani pemulihan yang lama dengan banyak komplikasi. Itu berpengaruh, tentu saja.," kata Stoner.
"Butuh waktu bagi Anda untuk kembali ke bentuk fisik dan mental."
"Lalu jika sudah lama tidak balapan, otot tertentu juga tidak berkembang. Ini membutuhkan waktu."
"Selain itu juga ada rasa takut menyakiti diri sendiri seperti itu lagi. Sulit rasanya membayangkan apa yang sedang dialami Marc," tukasnya.
Baca Juga: Pecco Bagnaia Adopsi Strategi Valentino Rossi di MotoGP 2022
Source | : | Motosan.es |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |